Puisi Is Pelsy

semakin lama semakin mungkin..
dendamku kian membatu!!!

detak ringkih..
detak nafas..

mungkin itu yang bersemayam!!
mengapit dendam dalam selimut tawa..

ku, kau!!

bagaikan kumpulan-kumpulan manis cerpen-cerpen Romantis..

lalu bayangan itu datang bak menghardik!!

memburu sepiku, hanyutkan dendamku

kini aku tak peduli..
ya!! aku tak peduli

Ambon, 03 April 2025

Advertisement
Previous articleSang Penggagas
Next articleBuku Bertanya Kepada Profesor

Tinggalkan Komentar