Pengantar :
Kiprah G2RT (Global Gotong Royong Tetrapreneur) besutan Dr Rika Fatimah P.L., S.T., M.Sc., Ph.D dalam membina dan memperkenalkan UMKM DIY ke seluruh Indonesia dan mancanegara tak diragukan lagi. Untuk itu Kansnews.com merilis kegiatan G2RT di Timur Tengah, khususnya Uni Emirat Arab pada Januari 20204 lalu. (Red.)
Senin, 22 Januari 2024, Kantor kedutaan Besar RI untuk Persatuan Emirates Arab (PEA) atau United Emirates Arab (UEA), menerima kunjungan Sekretariat Global Gotong Royong (G2R) Tetrapreneur. Adapun kunjungan tersebut dalam rangka tindak lanjut penjajakan kerja sama peningkatan produk-produk Indonesia, khususnya produk ikonik unggulan desa ke wilayah Persatuan Emirates Arab (PEA).
Duta Besar RI untuk PEA, H.E. Husin Bagis, menyampaikan bahwa dengan adanya kunjungan ini merupakan bentuk dukungan KBRI untuk meningkatkan perdagangan global produk-produk Indonesia khususnya produk ikonik G2RT. Selain itu, dengan adanya ekspor dapat meningkatkan devisa atas kegiatan eksportasi produk unggulan dan produk kreatif ke Abu Dhabi.
Rika Fatimah P.L., S.T., M.Sc., Ph.D. selaku Founder, Konseptor, dan Tenaga Ahli Global Gotong Royong (G2R) Tetrapreneur pada kesempatan tersebut menyampaikan bahwa Abu Dhabi merupakan salah satu hubungan dagang strategis futuristik. Kedekatan budaya religi hingga budaya sosial masyarakatnya menjadikan akses penting untuk memberikan manfaat ekonomi dan perdagangan serta kekuatan gotong royong yang hebat sebagai front liners market yaitu KBRI Abu Dhabi bersama Tim Atase Perdagangan dan fungsi ekonominya.
Hingga saat ini, Unit G2RT telah tersebar di 25 perdesaan dan 3 perkotaan di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dengan total unit G2RT mencapai 30 unit lebih, apabila ditambahkan jumlah dengan unit G2R Tetrapreneur di luar wilayah DIY, sehingga total jenis produk yang tersedia mencapai 100 produk. Inovasi kewirausahaan gotong royong diharapkan menjadi bagian kekuatan materi promosi dagang produk-produk asli Indonesia ke global. Sudah saatnya Indonesia berani berdiri di kaki sendiri dengan manuver bukan saja berbasis market demand namun juga iconic trend setter, kata Rika Fatimah P.L.
Salah satu ikoniknya produk Indonesia adalah melalui intelektual pelaku-pelaku UMKM yang tergabung bersama Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) mengusung bahan baku asli desa hingga menggerakkan wirausaha lapangan pekerjaannya melalui akses sebagai ikon pasar lokal, nasional hingga global. Replikasi meluasnya G2R Tetrapreneur diberbagai kawasan lainnya juga menunjukkan organiknya gotong royong tersebut untuk semua pihak. G2RT berkembang mengikuti keunikan organiknya seperti inisiasi G2RT Kawasan Transmigrasi (G2RT-KT) bersama Kemendesa Transmigrasi yang rencananya di Kawasan Transpolitan Muna, Sulawesi Tenggara.
Pengembangan G2RT lainnya pada kawasan lainnya seperti pada G2RT Kawasan Aceh Jaya, G2RT Kawasan Kebumen dan G2RT Kawasan NTB. Diharapkan gotong royong G2R Tetrapreneur terus berkembang sebagai wujud ikonnya Indonesia melalui kepeloporan istimewanya Yogyakarta ke kawasan nasional persada hingga di kancah dunia. Berkenaan dinamika kegiatan sejak tahun 2018, Global Gotong Royong (G2R) Tetrapreneur diharapakan terus bersilaturahim sebagai salah satu rujukan model inovasi kewirausahaan dan ekonomi baru nasional juga global. Berkaitan dengan hal tersebut, G2R Tetrapreneur merupakan model yang tepat untuk mendukung penetrasi pasar bagi produk-produk Indonesia.
Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) untuk Abu Dhabi memandang inisiasi pembukaan akses pasar perlu dilakukan tidak hanya di Abu Dhabi, tetapi menjadikan Abu Dhabi sebagai Hub di wilayah Eropa, Afrika dan Timur Tengah. Bersama G2R Tetrapreneur KBRI untuk Abu Dhabi turut membersamai membuka akses pasar di wilayah Abu Dhabi sebagai hub perdagangan domestik. Kerja sama KBRI Abu Dhabi dan juga pemangku kebijakan lainnya baik lokal, nasional hingga global diharapkan dapat mewujudkan kemandirian dan pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui gotong royong ekonomi pancasila sebagai ikon dunia dari Indonesia.
Kegiatan lawatan ke KBRI Abu Dhabi tentunya melengkapi kegiatan Sekretariat G2RT Goes to Kairo, Goes to Jeddah, dan Goes to Dubai yang telah dilaksanakan di tahun 2023 hingga awal 2024. (p17)
Advertisement