sajak marlin dinamikanto

di pantai barat ini
anugerah dan bencana
bukan semata kehendak
Tuhan Yang Maha Esa
melainkan kehendak orang-orang
yang sematkan emblim negara
di baju dinasnya

mereka beri anugerah
kepada segelintir cukong kaya
yang tahu tatanan gelap
kadang disaksikan tukang tangkap
biar semua aturan bisa disulap
dan orang-orang ini bukan mualaf
di bidang patgulipat

kalau gue kasih sekian hektar
lu kasih kami-kami ini berapa
begitu aturan mainnya
dari pemilik emblim negara
biar sama-sama senang
orang-orang kebanyakan
dikasih bansosnya saja
yang diambil dari sisa-sisa
perjamuan pesta mereka
yang berlangsung abadi
sepanjang hayat di kandung badan

sekarang banjir
jargon yang diucapkan burung beo
dijabah oleh semesta
hilirisasi kayu-kayu gelondongan
dari hulu ke permukiman warga
musnahkan empat desa di Aceh
hilangkan ribuan nyawa
orang-orang yang kebagian bencana
tersiksa udara dingin dan lapar
di tenda-tenda pengungsian
rumah-rumah hanyut
terbenam tanah longsor
yang diguyur air bah
dan mereka berpesta
jualan air mata
di depan kamera telivisi
berjanji ini itu
tapi tak ada gunanya

sudahlah mas Ebiet
bencana yang terjadi di pantai barat
belahan utara Swarna Dwipa
bukan kehendak Tuhan
melainkan limbah yang dibuang
orang-orang serakah
yang doyan makan slogan hilirisasi
ya betul itu hilirisasi
hilirisasi kayu-kayu gelondongan
yang membunuh permukiman

Pegangsaan, 2 Desember 2025

Advertisement
Previous articleSidik Jari Tsunami
Next articleAir Mata Sumatera

Tinggalkan Komentar