Puisi : Sigit Sugito
Ada bunga warna warni tumbuh di sini
Yang melengkung di pintu
Yang setia menjaga rindu
Ada cinta yang mengalir di tengah doa dan dzikir
Lagu ibu yang biru menusuk kalbu
Di tengah gemuruh suara anak-anaknya
Ibu adalah semesta
Yang terus menjaga agar arah anak panahnya mampu menembus waktu
Rumah besar di tengah kampung itu
Tinggal kenangan waktu
Lima pohon sawo yang tumbuh di halaman
Sudah ditinggalkan kelelawar yang setia menyambanginya
Dan seikat puisi ini wangi
Seperti mimpi.
Sorosutan, 2000