Tajuk 26 April 2024
Alhamdulillah. Luarbiasa Garuda Muda Indonesia…!!!
Anak-anak muda asuhan Shin Tae Yong (STY) begitu perkasa mengalahkan mantan Juara Asia sepakbola U-23 Korea Selatan lewat adu penalti yang sangat dramatis. Indonesia akhirnya bisa menjejakkan tapak kakinya ke Semi Final Piala Asia U-23. Sebuah sejarah penting telah ditorehkan skuad Garuda Muda dalam dunia persebaklolaan Indonesia.
Laga dinihari (26/04/2024) tadi, sungguh menegangkan. Tim Korea Selatan yang diunggulkan menang atas kesebelasan Indonesia, tenyata masih bisa dikalahkan oleh para pendekar muda kita. Laskar Taeguk bertekuk lutut dengan tragis…!!!
Seperti artikel Kansnews.com sebelumnya sebagai pengantar laga Indonesia vs Korea Selatan, di atas kertas memang ‘’Taeguk Warriors’’ sepertinya akan menang melawan Indonesia. Mengingat Korsel adalah tim kuat langganan Piala Dunia dan Olimpiade sepakbola. Tim Panzer Jerman saja pada Piala Dunia 1986 pernah habis akal menekuk Korsel, meski menang 2-0. “Kami seperti melawan robot-robot Korea yang tidak kenal lelah..!” kata pemain Jerman waktu itu. Namun ingatlah, bola itu bulat. Pada laga-laga sebelumnya saja, anak-anak muda kita berhasil menumbangkan dua tim kuat, Australia dan Yordania. Karenanya, Korsel jangan anggap enteng arek-arek PSSI.
Dan benar saja. Selama pertandingan berlangsung, bola lebih banyak dikuasai oleh Garuda Muda. Jumlah tembakan ke arah gawang Korsel lebih banyak dilepaskan oleh anak-anak kita. Lihatlah, betapa anggunnya Justin Hubner, jangkar Garuda Muda, dalam mengawal lini pertahanan belakang. Dan pujilah setinggi langit, betapa cantiknya gol-gol yang diciptakan oleh Rafael Struick, pemain muda naturalisasi dari klub Belanda. Laskar Taeguk benar-benar dibuat kapok oleh kecanggihan gaya bermain Indonesia. Dua kartu merah ditimpakan kepada pemain dan pelatih tim Korsel.
Kita seperti sedang menyaksikan laga sepakbola Eropa kala menyaksikan permainan yang dilakoni Garuda Muda. Passing-passing matang, organisasi lapangan tengah yang teratur, bola tidak dibiarkan terburu-buru menyerang daerah lawan, namun diolah terlebih dulu di lapangan tengah dengan permainan satu-dua dan passing antar pemain. Sampai lawan lengah, baru menusuk lincak ke area berbahaya lawan. Shin Tae Yong memang berjasa menciptakan sepakbola indah ala Indonesia.
Akhinya, kita dengan bangga menyaksikan kesebelasan sepakbola Indonesia masuk berlaga di semi final besok. Menunggu Arab Saudi dan Uzbekistan saling menumbangkan.
Terima kasih Garuda Muda, kalian memang pahlawan olahraga sejati. Mental kalian tidak rubuh ketika Korsel berhasil menyamakan skor 2-2. Dan ketika melakoni adu penalti panjang, mental-mental baja anak muda adalah penentu kemenangan Indonesia.
Sungguh kado terindah bagi masyarakat Indonesia, setelah ketegangan Pilpres usai.
Semoga kalian Berjaya pada laga-laga berikutnya. Aamiin…(p17)